Selasa, 25 Oktober 2011

Filosofi Mampir

Ini adalah blog saya yang baru dan lain. Baru, ya karena memang blog ini baru saja dibuat. Lain, karena saya ingin mempertahankan blog yang lama, tanpa mengutal-atiknya, kecuali menambah tulisan. Sebut saja blog yang lama sebagai idealisme, dan yang ini sebagai realisme ... he he.

Mengapa mampir?
Sengaja saya memilih "mampir" untuk menamai blog ini karena saya ingin [tentu saja] banyak teman yang mampir ke sini. Dengan membuatnya lebih nyata dan dekat dengan keseharian, saya berharap dapat membuat teman yang mampir betah. 
Sebenarnya ini pun berlaku untuk saya. Artinya, saya bisa lebih sering dan lebih betah mampir ke sini untuk menulis dan berbagi.
Ada dua pelajaran mampir yang saya dapat dari pengalaman dan penafsiran pribadi:

1. Mampir itu tawaran
Seriap kali ada teman atau kerabat yang melewati rumah kita atau daerah di dekat rumah kita, kita sering kali menawarkan untuk mampir (abaikan bahwa ada yang melakukan itu hanya sebagai basa-basi). Ini tawaran sekaligus undangan bagi orang itu untuk sejenak singgah ke rumah kita. Tentu saja kita tidak akan menawarkan mampir kepada sembaran orang. Artinya, orang yang kita undang untuk mampir adalah orang yang kita anggap dekat dan kita percayai.

2. Mampir itu  sementara
Mampir itu sementara, sebentar, tidak lama. Meskipun demikian, bukan berarti mampir menjadi tidak penting, tidak berarti. Untuk itulah blog ini mengambil deskripsi "tidak sekadar berhenti".  Demikian juga, teman-teman [dan saya sendiri] yang mampir ke sini semoga tidak sekadar mampir dan berhenti, tetapi belajar dan bertumbuh bersama. Tidak heran bila filosofi hidup pun diungkapkan dengan istilah "mampir ngombe", hanya sementara. Karena hanya sementara itulah, hidup harus diisi dengan berbagai hal yang membuat kita bertumbuh dan berkembang.

Jadi, hal yang penting bukanlah seberapa lama kita mampir, melainkan apa yang kita lakukan selama kita mampir, apa yang kita dapatkan, apa yang kita lakukan terhadap apa yang kita dapatkan, apa yang kita berikan, apa dampak dari apa yang kita berikan.

Mari mampir .... ^_^

Tidak ada komentar :

Posting Komentar