Sambungan dari sini.
Bijak Mengelola Rasa
Bersalah
Apakah rasa bersalah ibu bekerja bisa dihilangkan? Saya pikir
tidak bisa. Entah bagaimana, itu sudah semacam satu kesatuan; ibu bekerja dan
rasa bersalah.
Apakah rasa bersalah harus ditiadakan? Saya pikir itu tidak
perlu, apalagi jika disikapi dan dikelola dengan baik.
***
Rasa bersalah yang dirasakan oleh ibu bekerja bisa berujung
pada dua dampak yang berlawanan.
Pertama, rasa
bersalah akan membuat kita berusaha untuk menciptakan waktu yang berkualitas
bersama anak begitu kesempatan itu datang. Misalnya, tidak menyentuh pekerjaan
selagi anak belum tidur. Atau, memisahkan diri dengan gadget ketika sedang bermain atau mengobrol dengannya. Saya masih
belajar mengelola rasa bersalah dengan hal-hal yang positif seperti itu.
Kedua, yang saya tidak inginkan terjadi, rasa bersalah bisa
membuat ibu menebusnya dengan memanjakan atau “membabi-buta” mengabulkan
permintaan anak. Anak, bahkan balita, itu cerdas dan peka membaca situasi. Jika
dia bisa meraba kondisi yang kedua ini, dia bisa jadikan itu sebagai senjata
untuk mendapatkan apa pun yang diinginkannya. Seorang ibu tentu tidak ingin ini
terjadi.
Rasa bersalah inilah yang harus dikelola secara bijak supaya
tidak menjadi bumerang bagi ibu dan anak. Saya masih jatuh bangun dalam
mengelola rasa bersalah ini. Tapi, saya bersyukur masih punya rasa bersalah
karena itu artinya saya masih punya perasaan. #lhoooo *skip*
Maksud saya, berangkat dari rasa bersalah ini, saya berupaya
keras untuk bagaimana bisa mengatur dan mengelola waktu dengan baik, terutama
waktu bersama anak, yang jelas sangat terbatas. Bagaimana menyikapi setiap
keinginannya tanpa terjebak dengan rasa bersalah yang ada. Bagaimana menghadapi
sikap merajuknya supaya itu tidak menjadi senjatanya untuk membuat saya
menuruti semua keinginannya.
Kehadiran seorang ibu di samping anaknya tentu saja tidak
tergantikan oleh mainan apa pun atau uang berapa pun. Oleh karena itu, karena
kita tidak bisa setiap waktu berada bersamanya, ada strategi-strategi khusus
yang harus dimiliki supaya anak dan ibu tetap penuh cinta dan bahagia. :D
Bersambung.
#parenting #workingmom
Tidak ada komentar :
Posting Komentar