#hidupsehat
Sebulan kemarin belajar menjadi lacto ovo vegan (vegetarian,
tetapi masih mengonsumsi telur dan susu, juga produk-produk turunannya). Sudah
lama merencanakan ini, tetapi baru kesampaian sebulan belakangan.
Latar
belakangnya adalah kepentingan kesehatan, dan ingin belajar gaya hidup yang
lebih sehat. Apalagi mengingat saya lumayan sering mengalami gangguan
pencernaan. Beragam informasi menyebutkan bahwa diet vegetarian bisa sangat
membantu memperbaiki proses metabolisme tubuh, memiliki perut yang sehat, terhindari
dari lemak jahat dari asupan makanan, dan dapat menurunkan risiko terkena
kanker.
Selama 30 hari mencoba diet lacto ovo vegetarian, efeknya
sangat terasa. Badan lebih ringan dan lincah, juga lebih segar. Perut terasa
“bersih”, bisa jadi ini karena metabolisme lancar.
Harus dicoba lagi, tetapi harus dengan persiapan yang lebih
baik supaya keseimbangan nutrisi tetap terjaga.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar