#inspirasi
Berkali-kali menemani anak lanang yang tidak bosan-bosannya nonton Toy Story, akhirnya saya ketularan suka banget sama Woody dan teman-temannya. Selain Woody dan Buzz, di film itu, ada karakter lain yang menurut saya sangat menarik, yaitu Mr. Potato Head. Dari awal film ini muncul, saya sudah jatuh cinta sama Mr. Potato Head yang sangat unik. Hehe.
Sekilas ia seperti mudah marah, tetapi sebenarnya ia sangat dekat dan perhatian kepada teman-temannya. Uniknya adalah dia selalu rempong dengan anggota badannya yang selalu copot. Meskipun begitu, ia mampu memimpin ketika Buzz dan Woody sedang tidak di tempat.
Ada beberapa adegan favorit saya (dan anak lanang) dalam
film Toy Story (1, 2, 3). Adegan
pertama pernah saya tulis di blog ini, adegan Woody dan Buzz terbang lalu “jatuh dengan gaya”.
Adegan lain yang saya suka adalah adegan yang melibatkan Mr.
Potato Head di Toy Story 2. Kemarin malam
nonton Toy Story 2 (lagi dan lagi),
jadi ingat dengan adegan ini. Singkatnya, dikisahkan bahwa Woody diambil oleh
Al untuk dibawa ke Jepang dan dijadikan koleksi museum. Teman-temannya berusaha
mengejarnya untuk membebaskannya. Sewaktu Al keluar dari apartemen membawa
Woody, pintu apartemen tertutup otomatis dan nyaris saja teman-teman Woody tertinggal
di dalamnya.
Pada saat-saat yang genting itu, Mr. Potato Head melakukan “jurus”
yang tak terduga. Ia melepas topinya dan melemparkannya ke pintu untuk menahan
pintu supaya tidak tertutup, seperti permainan freesbe. Pintu pun urung tertutup
karena terganjal topi Mr. Potato Head. Wiiihh. Belakangan saya membaca sebuah
artikel bahwa adegan tersebut adalah parodi dari Oddjob dan topinya dalam film
dan komik James Bond. Bahkan bentuk topinya
pun mirip. Kereeen.
Point to Ponder: Hal-hal
kecil yang kita anggap tidak penting, bahkan tidak berguna, suatu saat bisa
saja sangat berguna dan berarti bagi banyak orang. Harus disyukuri.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar